Anjuran tidak Makan Sebelum Sholat Idul Adha
Assalamu'alaikum wr.wb.
Pada hari raya Idul adha, kita dianjurkan untuk tidak makan sebelum melaksanakan sholat id. Berbeda dengan hari raya Idul fitri yang menganjurkan makan sebelum melaksanakan sholat id sebagai penanda bahwa hari itu sedang tidak berpuasa.
Anjuran untuk tidak makan sebelum sholat Idul Adha dikarenakan kurban dilakukan setelah setelah sholat, agar kita bisa makan bersamaan dengan orang miskin yang baru saja mendapat daging kurban.
Sebagaimana dijelaskan dalam hadis, dari Abdullah bin Buraidah dari ayahnya :
كان رسول الله صلى الله عليه وسلم لايغدو يوم الفطر حتى يأكل ولايأكل يوم الاضحى حتى يرجع فيأكل من اضحيته
Artinya: “Rasulullah SAW. biasa berangkat sholat id pada hari Idul fitri dan beliau makan terlebih dahulu. Sedangkan pada hari Idul Adha, beliau tidak makan lebih dulu kecuali setelah pulang dari sholat id baru beliau menyantap hasil kurbannya.”
Hikmah tidak makan sebelum sholat id salah satunya adalah, agar hewan kurban bisa segera disembelih dan dimakan dagingnya setelah sholat.
Dijelaskan dalam kitab Al-Mughni, Ibnu Qudamah rahimahullah berkata:
ولان يوم الفطر يوم الحرم فيه الصيام عقيب وجوبه ، فاستحب تعجيل الفطر لاظهار المبادرة الى طاعة الله تعالى ،وامتثال أمره في الفطر على خلاف العادة ،والاضحى بخلافه .ولان في الاضحى شرع الاضحية والاكل منها ،فاستحب ان يكون فطره على شيء منها
Artinya: “Idul fitri adalah hari diharamkannya berpuasa setelah sebulan penuh diwajibkan. Sehingga dianjurkan untuk bersegera berbuka agar semangat melakukan ketaatan kepada Allah Ta'ala dan perintah makan pada Idul fitri (sebelum sholat id) adalah untuk membedakan kebiasaannya berpuasa. Sedangkan untuk hari raya idul Adha berbeda. Karena pada hari Idul Adha disyariatkan makan dari hasil kurban. Jadinya, kita dianjurkan tidak makan sebelum sholat id, dan nantinya menyantap hasil sembelihan tersebut.”
Comments
Post a Comment